Tiga Konsep Kehidupan



           Hai, Salam  kenal sahabat Bidik misi. Gimana kabarnya hari ini? Gimana kabarnya bidik misi mu hari ini? Semoga kita dalam keadaan baik-baik saja, sebaik senyummu saat membaca ini.
          O iya temen2, ada yang bilang bahwa hidup ini seperti roda yang berputar, ada kalanya dalam posisi di bawah namun juga adakalanya dalam posisi diatas, dimanakah kita berada? Apakah kita sedang berada di bawah? Ataukah kita bisa dalam posisi diatas? Semua itu tidak penting teman-teman, yang paling penting adalah bagaimana sikap kita ketika kita di bawah dan bagaiman sikapa kita ketika di posisi atas. Ada juga yang mengatakan bahwa hidup itu dinamis , Nahh, itu juga benar teman-teman. Dalam hidup ini, kita tidak akan mengalami hal yang sama di waktu yang berbeda, juga tidak akan mengalami hal yang berbeda di waktu yang sama, semuanya ada saling mendominasi. Sama halnya dengan hidup ini.
          Allah menciptakan manusia adalah untuk beribadah. Meluangkan waktu untuk mengabdi, berserah diri, berdoa, meminta ampun, dan pasrah kepada-Nya. Tidak melakukan ibadah di waktu luang. Sebagai makhluk yang mulia, kita diberikan akal yang sehat untuk tetap bersyukur dalam menjalani hidup ini, sehingga kita harus belajar untuk tetap berpikir positif terhadap apa yang kita telah/sedang alami.
          Teman-teman siap mengetahuinya? Ada tiga konsep yang saling hubungkait dan perlu kita pahami dengan baik dalam menjalani hidup ini, yaitu Niat, Usaha, dan hasil. Mari kita kupas satu per satu.
          Yang pertama adalah Niat. Niat sudah dimaklumi oleh semuanya bukan, hanya mengingatkan saja ,dalam menjalankan segala aktivitas kehidupan ini kita dianjurkan untuk berniat, terutama ketika melakukan suatu kebaikan. Niat merupakan langkah awal positif yang dapat membangkitkan semangat dalam menjalani hidup ini, Niat dapat menunjukan arah yang tepat, sehingga kita tidak pernah melanggar batas-batas yang Allah larang. Sekecil apapun aktivitas kebaikan yang kita lakukan akan menjadi amal yang besar jika disertai niat. Sebagaimana hadits Nabi “ Sesengguhnya sahnya amal itu karena niat”. So, jangan lupa niat yang teman-teman. Jika hari ini baik bagimu, maka niatkanlah hari besok akan lebih baik bagimu.
          Yang kedua adalah berUsaha. Berusaha sangat luas sekali cakupannya, namun dapat dikonversi menjadi hal sederhana yaitu, mengubah semangat menjadi tingkah nyata yang dilakukan dengan senang hati. Setelah berniat tadi, kita kemudian melakukan usaha. Usaha menjadi tingkah nyata dalam mengejar apa yang kita inginkan. ukuran orang lain terhadap kita adalah dengan usaha. Mereka akan menilai baik jika kita telah mengerahkan semua kemapuan kita, bahkan perasaan untuk mendapatkan hal positif yang kita inginkan. bahkan terkadang, berusaha tidak cukup sekali teman-teman, bahkan berkali-kali untuk mendapatkan apa yang kita ingnkan. Yang paling penting adalah kita harus selallu punya semangat untuk tetap melakukan yang terbaik.
          Yang ketiga adalah Hasil. Seperti pepatah mengatakan bahwa hasil tidak pernah berbanding terbalik dengan usaha. Usaha selalu sebanding dengan hasil. Hasil memang tidak bisa kita pastikan, kerana hasil merupakan hak Allah SWT, namun jangan khawatir teman-teman Allah menyukai orang-prang yang selalu berusaha. Diawali dengan niat yang baik, usaha yang maksimal, Insya Allah kita akan mendapatkan hasil yang terbaik. Intinya yang ingin disampaikan dengan tulisan ini adalah untuk kamu sahabat bidik misi :
           Gabungan dari tiga konse[ tersebut yang kita sebut dengan Ibadah

“ Dengan niat yang baik, Usaha yang maksimal, Insya Allah tidak ada yang menghalangi untuk sampai pada hasil yang terbaik”

By : Mohamad Solehudin Zaenal ( G54130040 )

Comments